[caption id="attachment_1632" align="alignleft" width="300"] Gunuang Marapi diambil dari arah Jorong Batu Baraguang[/caption] Beberapa hari nan lalu kami bersua dengan salah seorang orang yang dapat dikatakan “sekampung” dengan kita. Maksudnya sekampung disini tentulah asalkan sama-sama berasal dari Bukit Tinggi Salingka Agam maka sudah sekampung itu namanya. Kami ditanya dimana kampung kami, lalu kami jawab “Di Kamang engku..” Si engku tampanya merasa kenal, lalu dilanjutlah untuk bertanya “Dimanakah Kamanya itu?” “Kamang Ilia engku..” jawab kami. Segera si engku membalas “O.. dekat Tarusan itukah..?” Kami hanya tersenyum karena ini bukan kali pertama kami mendapat prasangka yang demikian “Bukan engku, itu Kamang Mudiak, nagari awak berbatasan dengan Nagari Salo dan Magek..” Si engku rupanya tak hendak menyerah “O, dekat Magek itukah?” tanya si engku kembali. “Ya engku, sesudah Magek itulah Nagari Kamang kampung kami engku..” jawab kami pasrah. Dengan se