Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label tarusan

Berpanjang Akal

Harok Buruang ka Tabang Tinggi Punai di Tangan Dilapehan [caption id="attachment_454" align="alignleft" width="300"] Tarusan nan Elok Gambar: Erison J Kambari [/caption] Tuan dan encik [1] sekalian kemarin kami membaca sebuah berita di surat kabar. Isi berita itu ialah mengenai “Ekspedisi Danau Tarusan Kamang ” yang dipimpin sendiri oleh Inyiak Bupati Agam. Ikut sato dalam ekspedisi tersebut ialah Prof. Andang Bachtiar salah seorang ahli geologi Indonesia. Serta yang takkalah menggelitik hati kami kehadiran Sang Gadih Tarancak di Republik Indonesia Encik Wulandari. Isi berita yang dikabarkan dalam suarat kabar yang kami baca ialah menceritakan secara sekilas mengenai danau atau oleh kita disebut dengan sebutan “Tarusan”. Tujuan dari diadakannya ekspedisi ini ialah guna mencari tahu perihal keanehan yang terdapat pada tarusan kita ini. kenapa di musim kemarau kok masih berair juga? Darimana asal airnya kira-kira? Begitulah tuan.. [caption id="at...

Kanai panehi..

[caption id="attachment_438" align="alignleft" width="300"] Batubaraguang dari Ketinggian Gambar: Maizal Chaniago [/caption] Beberapa pekan yang dahulu, kita disuguhi oleh Engku Maizal Chaniago dengan gambar-gambar malalanya bersama kawan-kawan di kampung kita. Mereka pergi berjalan kaki dari kampung kita ke Tarusan di Mudiak. Melintasi hutan rimba di Cegek dan akhirnya sampai di Tarusan. Dan kami yakin, tentunya menyeberangi Tarusan dengan rakik “Hehe.. kanai panehi awak dek engku-engku ko..” Sudah jarang kami dengar ada orang pergi berjalan kaki ke Tarusan dengan menyebarangi bukik barimbo di Cegek. Sebab jaman sekarang sudah ada onda jo oto, jika ada orang kampung yang masih kareh ati kama-kama no di kampuang ko dengan berjalan kaki. Maka dia akan segra ditawari ojek, kalau tak mau naik ojek, maka dikatakan oleh orang PILIK. [caption id="attachment_443" align="alignright" width="300"] Makan basamo, nasi dibungkuh jo k...