Langsung ke konten utama

Jalan Binu-Solok

[caption id="attachment_1475" align="alignright" width="300"]Dari Binu Dari Binu[/caption]

Telah hampir sebagian besar jalan di kampung kita terlihat rancak. Ada yang diaspal dan ada pula yang dicor dengan semen oleh orang. Padahal seingat kami tak ada seorangpun anggota dewan dari Kamang pada masa 2009-2014, pekerjaan siapakah ini?

Jalan yang dahulunya jalan setapak tempat kita bermain-main semasa kecil, pada masa sekarang telah dicor dengan sangat baik, ondapun telah dapat lalu atau bahkan oto kami rasa dapat pula lalu. Hanya saja kalau berselisih maka akan kepayahan nantinya.

Tak ada lagi lunau yang melekat dikaki apabila kita lewati jalan setapak ini. Tak ada lagi cerita tergelincir masuk banda apabila berlarian di jalan baru ini.

[caption id="attachment_1482" align="alignleft" width="225"]Mesin pengocok semen orang masih tertinggal Mesin pengocok semen orang masih tertinggal[/caption]

Kami mendapat kabar perihal jalan tembus dari Binu menuju Solok telah dicor oleh orang, tak perlu risau lagi, tak perlu berjalan berputar lagi apabila hendak ke Solok. Dari Rumah Tinggi kita terus saja jalan menuju Gobah dan Batu Bajolang dan kemudian akan kitas lanjutkan di Binu menuju Solok. Sungguh besar nian Rahmat Allah kepada Orang Kamang ini..

Kami tak tahu kapan kiranya jalan ini selesai dicor oleh orang, namun kami dengar kabar telah beberepa bulan yang silam. Kami saja yang terlambat dalam menurunkan berita..

 

 

 

 

Tambahan Gambar

 

[caption id="attachment_1474" align="aligncenter" width="300"]DSCF8910 Simpang di Binu, ke kiri kita akan sampai ke Ladang Darek[/caption]

[caption id="attachment_1476" align="aligncenter" width="300"]DSCF8913 Berjalan di tengah sawah cerita ini[/caption]

[caption id="attachment_1477" align="aligncenter" width="300"]DSCF8915 Batang Karambia yang tumbuh di tepi Batang Agam[/caption]

[caption id="attachment_1473" align="aligncenter" width="300"]DSCF8909 Dangau orang ke Sawah[/caption]

[caption id="attachment_1472" align="aligncenter" width="300"]DSCF8908 Masjid Binu tampak di kejauhan[/caption]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

29. Tata Upacara Adat Minangkabau: Upacara Batagak Pangulu

UPACARA BATAGAK PANGULU Salah satu upacara atau alek ( ceremony ) adat Minangkabau yang paling sakral yang mendapatkan perhatian dan perlakukan khsus adalah Batagak Pangulu atau ada juga yang menyebutnya Batagak Gala .  Upacara ini merupakan peristiwa pentasbihan dan pengambilan atau pengucapan sumpah serta janji seorang Pangulu pada saat ia diangkat dan dinobatkan sebagai pemimpin kaum yang bergelar Datuak. Upacara adat ini sesuai dengan ajaran Islam sebagaimana firman Allah mengingatkan: Sesungguhnyan orang-orang yang menukar janji ( nya dengan Allah ) dan sumpah-sumpah mereka dengan harga yang sedikit maka mereka itu tidak mendapat bahagian dari ( pahala ) di akhirat, dan Allah tidak akan berkata-kata dengan mereka dan tidak akan melihat kepada mereka pada hari kahirat dan tidak ( pula ) akan menyucikan mereka. Bagi mereka adalah azab yang pedih (QS:3:77). Pada bagian lain Allah juga mengingatkan: “ Dan janganlah kamu mengikuti orang yang selalu bersumpah, lagi yang hina ” (QS 6...

Adat sopan santun orang Minangkabau

[caption id="" align="aligncenter" width="700"] Gambar: https://upload.wikimedia.org/wikipedia [/caption] Dalam suasana hari raya ini berkenankah engku, rangkayo, serta encik sekalian kami bawa melancong ke masa silam. Baru-baru ini kami mendapatkan sebuah kutipan pada sebuah buku dari tulisan seorang ahli perilaku (etiket) pada masa dahulunya di Minangkabau. Dikarang oleh B. Dt. Seri Maharajo dengan judul  Kitab 'Adat Sopan Santoen Orang Minangkabau  yang diterbitkan oleh Penerbit Merapi & Co  pada tahun 1922 di Bukit Tinggi. Kutipan tersebut memuat uraian pada halaman 75-80 sebagai berikut: 1. Apabila duduk bersama-sama tak boleh terkentut 2. Kalau menguap harus menutup mulut dengan tangan yang terkerucut 3. Apabila pergi ke jamban (untuk buang air besar) perlulah menutup kepala, memakai terompah, dan jangan terbuka aurat sebelum masuk jamban. Jangan bercakap-cakap, jangan pula menyahuti panggilan (seruan orang) melainkan dengan batuk kecil-keci...

SMP nan diperbaiki

[caption id="attachment_505" align="alignleft" width="300"] Keadaan SMP ketika beberapa masa yang lalu kami ambil gambarnya. [/caption] Pada saat pulang kampung nan dahulu, kami tak sengaja melihat pemandangan mengharukan yakni telah terjadi renovasi pada sekolah SMP yang terletak di perbatasan Kamang (Pintu Koto) dan Magek. Terkejut kami karena bangunan lama telah hilang dan sedangkan bangunan baru sedang dalam tahap pengerjaan. Mungkin saat ini telah selesai dikerjakan orang. Sungguh kami mengutuki diri sendiri, kenapa dahulu tak diambil gambar rumah sekolah ini. Sama kiranya ketika kami mendapati bahwa Pakan Salasa telah dirubuhi orang dan digantikan dengan bangunan baru. Kamipun tak memiliki gambar bangunan Pakan Salasa nan lama, hilang sudah salah satu sejarah di nagari kita. Terdapat dua sekolah menengah di kampung kita yakni SMP dan MTsN atau biasa kita sebut dengan Sanawiyah. Rumah Sikola SMP ini lebih dikenal dengan nama SMP Magek, karena meman...