Ramadhan, bulan puasa kata orang kampung kita. Bulan nan dinantikan, dan teramat diidamkan oleh umat muslim. Sebelum ketibaannya, ramai orang membersihkan diri, meminta maaf lahir dan bathin agar diterima segala amalan di bulan nan mulia, nikmat terasa setiap harinya.
Membersihkan diri, balimau kata orang Minang. Limau atau jeruk merupakan buah nan banyak manfaat, baik untuk kesehatan dan baik pula dipakai untuk membersih kulit. Limau ialah buah pembersih, dengan limau anasir-anasir berbahaya di dalam dan luar badan dapat dibersihkan.
Oleh karena itulah maka disuruh pergi balimau, gunanya ialah untuk membersihkan diri sebab bulan mulia itu mesti disambut dengan segala kebersihan, lahir dan bathin.
Namun sayang, banyak orang sekarang nan menyalah gunakan, salah menafsirkan, atau sengaja. Bak kata pepatah orang tua kita:
cupak dialiah urang panggaleh
jalan dialiah urang lalu
Akhirul kalam,
Terkadang lupa menghampiri
Khilaf menjambangi
Itulah kealpaan diri
Perkanankanlah maaf kami..
Komentar
Posting Komentar